AI (ARTIFICIAL INTELLIGENCE) : Apa Saja Dampaknya ?

AI (ARTIFICIAL INTELLIGENCE) : Apa Saja Dampaknya ?

Penulis : Ratih Khairunnisa | Nim : 241010100534

Pembahasan : Dampak Perkembangan AI

Artificial Intelligence atau yang biasa disebut dengan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang sangat trending di era digital dan semakin menarik perhatian di berbagai bidang kehidupan manusia.

Sumber : https://nlink.at/DNg0

Teknologi kecerdasan buatan (AI) telah berinteraksi dengan banyak aspek kehidupan manusia. Perkembangannya yang sangat cepat telah meningkatkan perhatian nasional terhadap AI dan kebijakan di sekitarnya. Meskipun istilah AI sering muncul dalam wacana publik, istilah ini sulit didefinisikan dan sering kali kurang dipahami, terutama karena mencakup berbagai teknologi yang digunakan dalam berbagai konteks dan untuk tujuan yang berbeda. Tidak ada definisi tunggal untuk AI, dan masyarakat mungkin melihat istilah ini diterapkan dalam berbagai situasi. Yang membuat masalah ini semakin menantang adalah pengembangan AI yang lajunya yang sangat cepat. Liputan media yang luas tentang AI generatif – AI yang dapat menghasilkan konten seperti gambar, video, audio, dan teks – mungkin telah memengaruhi wacana publik.

Sifat AI yang bermacam-macam dan semakin berkembang dapat menghadirkan tantangan bagi penelitian tentang sikap public, karena sulit untuk bertanya kepada orang-orang tentang perasaan dengan topik yang rumit yang dapat menimbulkan berbagai penafsiran. Kesadaran orang-orang sangat bervariasi dengan tingkat kesadaran tertinggi dilaporkan untuk aplikasi sehari-hari, seperti pengenalan wajah untuk membuka kunci ponsel.

DAMPAK POSITIF

Salah satu dampak positif dari teknologi AI adalah efisiensi. Sebagai contoh; di sektor perbankan, AI dapat membantu dalam proses penilaian kredit. Dengan menggunakan teknologi AI, data-data nasabah dapat dikumpulkan dan dianalisis dengan lebih cepat dan akurat, sehingga proses penilaian kredit dapat dilakukan dengan lebih efisien.

DAMPAK NEGATIVE

Namun, di sisi lain, teknologi AI juga memiliki dampak negative, sebagai contoh; untuk memanipulasi informasi. Dengan melakukan teknologi AI ini, informasi dapat dimanipulasi untuk mempengaruhi opini public. Oleh karena itu, diperlukan regulasi dan etika dalam penggunaan teknologi AI, yang harus ditetapkan untuk memastikan bahwa AI digunakan untuk kepentingan yang baik dan tidak merugikan siapapun.

KEKHAWATIRAN TERHADAP AI ?

Salah satu kekhawatiran utama ialah bahwa kecerdasan buatan dapat menggantikan daya pikir serta tenaga kerja manusia, dengan kemampuan AI untuk melakukan tugas-tugas yang sebelumnya hanya bisa dilakukan oleh manusia, seperti robotika yang sudah menggantikan pekerja manusia dalam tugas yang berulang dan beresiko yang tinggi. Hal ini akan menyebabkan pengangguran massal di masa yang akan datang, dikarenakan perusahaan meningkatkan efesiensi, mengurangi biaya, dan menghindari kesalahan manusia (human-eror).

Saat ini pemerintah belum memiliki protocol AI. Oleh karena itu, diperlukan aturan yang memastikan penggunaan teknologi secara tanggung jawab serta menjaga nilai-nilai humanis serta memperhatikan aspek keamanan dan privasi dala penggunaan teknologi AI.